BMKG: Waspada Gelombang Tinggi hingga 6 Meter di Perairan Aceh dan Nias

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Selasa 28 September 2021 11:11 WIB
Ilustrasi (Foto: istimewa)
Share :

JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpeluang terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 28-29 September 2021.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 - 30 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 8 - 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan Kep. Nias, perairan selatan Banten - Jawa Barat," tulis BMKG dalam keterangannya, Selasa (28/9/2021).

Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25 - 2,50 meter yang berpeluang terjadi di beberapa perairan seperti Selat Malaka, perairan timur P. Simeulue - Kep. Nias, perairan Kep. Mentawai, perairan Bengkulu, perairan selatan Bali - Sumbawa, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, perairan selatan P. Sumba, perairan P. Sawu - Kupang - P. Rotte, Laut Sawu, Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, hingga Samudra Hindia selatan NTT.

Baca juga: Gempa Bumi Guncang Bumiayu Brebes, Pusatnya di Darat

Kemudian Selat Karimata bagian selatan, Laut Jawa bagian tengah dan timur, perairan utara Jawa Timur, perairan selatan Kalimantan, perairan Kotabaru, Selat Lombok bagian utara, Laut Bali - Laut Sumbawa, Selat Makassar bagian selatan, perairan Kep. Sabalana - Kep. Selayar, perairan utara Kep. Talaud, Samudra Pasifik utara Halmahera, Laut Banda Timur Sulawesi Tenggara, perairan Kep. Tanimbar, dan perairan Kep. Kei, hingga Laut Arafuru.

Baca juga: Cuaca di Ibukota Diperkirakan Akan Cerah hingga Siang Hari

Selanjutnya, gelombang yang lebih tinggi kisaran 2,50 - 4,0 meter berpeluang terjadi di perairan Indonesia lainnya adalah perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat P. Simeulue - Kep. Nias, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Kep. Mentawai - Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten - Jawa Timur, Samudra Hindia selatan Banten - NTB.

"Kemudian, gelombang yang sangat tinggi kisaran 4,0 - 6,0 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia barat Aceh - Kep. Nias," jelasnya.

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran. Untuk itu, BMKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti Perahu Nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), dan kapal ukuran besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

"Dan mohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," tuturnya.

Baca juga: Waspada Gelombang Tinggi di Laut Jawa Bagian Barat & Perairan Kepulauan Seribu

(Fakhrizal Fakhri )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya