Putin: Menghina Nabi Muhammad Bukanlah Kebebasan Berekspresi

Susi Susanti, Jurnalis
Sabtu 25 Desember 2021 15:06 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Twitter)
Share :

RUSIA - Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan menghina Nabi Muhammad tidak dianggap sebagai kebebasan berekspresi.

“Penghinaan terhadap Nabi Muhammad adalah pelanggaran kebebasan beragama dan pelanggaran perasaan suci orang-orang Islam,",terang Putin pada Kamis (23/12) selama konferensi pers tahunannya, dikutip Kantor Berita Rusia TASS.

Putin mengatakan tindakan ini menimbulkan pembalasan ekstremis. Dia mencontohkan serangan terhadap kantor redaksi majalah Charlie Hebdo di Paris setelah penerbitan kartun nabi.

Sambil memuji kebebasan artistik secara umum, Putin mengatakan hal itu ada batasnya dan tidak boleh melanggar kebebasan lain.

Baca juga: Putin Bandingkan Perang Ukraina dengan Genosida

Dia mengatakan Rusia telah berkembang sebagai negara multi-etnis dan multi-pengakuan, sehingga orang Rusia terbiasa menghormati tradisi satu sama lain.

“Di beberapa negara lain, rasa hormat ini tidak banyak tersedia,” ujarnya.

Baca juga: Heboh Video Kartun Diduga Menghina Nabi Muhammad SAW, Polisi Turun Tangan

Dalam kesempatan itu, Putin juga mengkritik posting-an foto Nazi di situs web seperti yang berjudul Resimen Abadi yang didedikasikan untuk Rusia yang tewas dalam Perang Dunia Kedua.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya