"Satu-satunya momen kami meninggalkan komunitas ini adalah saat membayar tagihan listrik," ujarnya. Selain kantor pos, tempat ini menyediakan apapun yang dibutuhkan warga.
Terletak lima kilometer di sisi utara pusat kota Mobile, Africatown didirikan oleh 32 penyintas kapal budak Clotilda. Mereka selamat dan hidup pada era emansipasi di akhir Perang Saudara tahun 1865.
Kerinduan terhadap tanah air mendorong mereka mendirikan komunitas yang hangat, yang memadukan tradisi Afrika dan cara hidup tradisional warga Amerika, seperti memelihara ternak dan mengelola lahan pertanian.
Sebagai salah satu kota pertama yang didirikan dan dikendalikan oleh keturunan Afrika-Amerika di AS, Africatown memiliki gereja sendiri, tempat pangkas rambut, dan berbagai toko, yang salah satunya dimiliki paman Patterson.
Ada pula Mobile County Training School, yaitu sebuah sekolah umum yang menjadi tulang punggung masyarakat setempat.
Namun, lingkungan yang dulu semarak ini mengalami masa-masa sulit ketika jalan bebas hambatan dibangun di jantung daerah ini pada tahun 1991. Polusi industri juga membuat banyak penduduk yang tersisa akhirnya berkemas dan pergi.