Kehidupan Horor di Mariupol, Pengeboman Parah Banyak Warga Dikubur di Pinggir Jalan

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 21 Maret 2022 11:44 WIB
Warga mengubur jenazah di pinggir jalan di Kota Mariupol (Foto: Reuters)
Share :

Andrei mengatakan dia dan teman-temannya disarankan oleh militer Ukraina untuk menyimpan mayat di ruang bawah tanah dingin, tetapi ini sudah dipenuhi dengan orang-orang yang berlindung dari artileri Rusia dan serangan rudal.

"Kuharap akan ada semacam kebahagiaan dan ini hanya sementara," tambahnya.

Kesedihan Andrei juga dirasakn warga Ukraina lainnya. Duduk di ruang bawah tanah yang sekarang telah menjadi rumahnya selama 11 hari, Irina Chernenko, seorang pustakawan di universitas, mengatakan dia tidak tahu berapa lama mereka bisa bertahan seperti ini.

"Kami berharap yang terbaik - untuk hidup sebagai manusia. Blok apartemen hancur, semuanya hancur. Di mana kita bisa pergi dari ruang bawah tanah?,” terangnya.

"Kami sedang memasak dengan api. Untuk saat ini kami memiliki beberapa makanan dan beberapa kayu bakar. Dalam seminggu kami tidak akan memiliki apa-apa, tidak ada makanan sama sekali,” lanjutnya.

Beberapa bagian kota dikendalikan oleh pasukan Rusia dan beberapa tetap di bawah kendali Ukraina, sehingga warga tidak tahu nasib kerabat yang tinggal di wilayah lain.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya