PYONGYANG - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un membuat pidato menantang di parade militer pada Senin (25/4) malam, bersumpah untuk meningkatkan persenjataan nuklir negara itu.
Parade tersebut, untuk menandai ulang tahun berdirinya angkatan bersenjata, juga menampilkan rudal balistik antarbenua (ICBM) yang dilarang.
Parade itu juga menampilkan rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam selain rudal hipersonik.
Baca juga: Kim Jong-un Kirim Surat, Sampaikan Terima Kasih kepada Presiden Korsel Moon Jae-in
Pada Maret lalu, Korea Utara menguji ICBM terbesar yang diketahui untuk pertama kalinya sejak 2017. Hal itu memicu kecaman luas dari masyarakat internasional.
Baca juga: Korut Beri Peringatan, Akan Gunakan Nuklir Jika Diserang Korsel
Namun, Kim sejauh ini tidak terpengaruh oleh kecaman itu. "Kami akan terus mengambil langkah-langkah untuk memperkuat dan mengembangkan kemampuan nuklir negara kami dengan kecepatan tercepat," katanya, dikutip laporan oleh Kantor Berita Pusat Korea resmi. (KCNA).
Dia menambahkan bahwa kekuatan nuklir mereka "harus siap" untuk dilakukan kapan saja,