Seorang juru bicara dari Komisi Pemilu mengatakan mereka sedang berupaya memverifikasi apakah ledakan granat Minggu malam terkait dengan pemilu.
Calon wakil presiden unggulan Sara Duterte, mantan wali kota Davao City di Mindanao, mengatakan kepada wartawan bahwa ia berharap para pemilih tidak terputus hak suara mereka akibat kekerasan itu.
Lebih dari 18 ribu jabatan, mulai dari presiden hingga anggota dewan kota, diperebutkan dalam pemilu kali ini.
(Qur'anul Hidayat)