"Paradigma baru Sat Lantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta adalah mengutamakan pencegahan. Karena bila sudah ada kejadian, cost atau biaya yang ditimbulkannya pasti akan lebih besar," ujarnya.
Tak lupa, Kompol Bambang AS mengimbau masyarakat pengguna jasa Bandara Soetta serta pekerja atau karyawan untuk tetap selalu mematuhi peraturan lalu-lintas untuk keselamatan dan berkendara.
"Mengingat masyarakat yang tertib berlalu-lintas adalah representasi atau cermin budaya bangsa. Dan diimbau kepada pegawai yang bekerja di instansi wilayah Bandara Soetta untuk menjadi pelopor lebih disiplin bahkan menjadi teladan masyarakat pengguna jasa Bandara dalam tertib berlalu-lintas," katanya.
BACA JUGA:Truk Terguling di Kranji Bekasi, Lalin Macet
Kegiatan rekayasa lalu-lintas tersebut dilaksanakan atas hasil kerja sama antara Sat Lantas Polresta BSH dengan pengelola jalan tol PT Jasa Marga Tangerang Cengkareng (JTC) serta Operator Bandara Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II.
(Arief Setyadi )