KYIV - Serangan Rusia terhadap fasilitas militer dan bangunan tempat tinggal di seluruh Ukraina yang dilanda perang pada Kamis (28/7/2022) menyebabkan beberapa orang tewas dalam serangan yang digambarkan Presiden Volodymyr Zelensky sebagai "terorisme rudal".
Serangan paling mematikan, yang melanda wilayah Kyrovograd tengah, terjadi ketika negara itu menandai Hari Pertama Kenegaraan Ukraina yang diumumkan oleh Zelensky sebelumnya.
"Dua puluh lima orang telah dipindahkan ke fasilitas medis dan menerima perawatan. Lima meninggal," kata gubernur wilayah itu Andriy Raikovich dalam sebuah video di media sosialnya.
Baca juga: Ukraina: 70% Serangan Rusia Targetkan Non-Militer, Terjadi di Kota-Kota Damai
Kantor berita Interfaxe-Ukraina mengutip Raikovich yang mengatakan bahwa ada 12 prajurit di antara yang terluka.
Baca juga: Video Rekaman Drone Tunjukkan Bagaimana Rusia Hancurkan Satu Kota Ukraina dalam Serangan Brutal
Interfaxe-Ukraina melaporkan, pejabat kota mengatakan serangan terhadap pusat administrasi kawasan itu, Kropyvnytskyi, merusak "peralatan penerbangan", pesawat dan bangunan di dekatnya.
Kropyvnytskyi terletak sekitar 300 km selatan ibukota Kyi. Tiga orang, termasuk satu prajurit Ukraina tewas dalam serangan Rusia di kereta api dan infrastruktur militer selama akhir pekan.
Serangan Rusia yang dilaporkan sebelumnya pada Kamis (28/7/2022) menghancurkan satu bangunan di sebuah pangkalan militer di utara Kyiv.