Beri Solusi Atas Tiga Isu Kritis Dunia, SBY: "A Better World is Possible"

Nanda Aria, Jurnalis
Selasa 16 Agustus 2022 12:13 WIB
Susilo Bambang Yudhoyono/ Foto: Okezone
Share :

JAKARTA - Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, menjadi keynote speaker dalam acara Syarahan Canselor Tuanku Muhriz Ke-5 di Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), Selasa (16/8/2022). SBY menyampaikan kuliah umum yang berjudul "A Better World is Possible".

Dalam pidatonya, SBY menyoroti tiga isu kritis yang menghadirkan tantangan bagi masyarakat internasional hari ini, yaitu: resesi geopolitik, resesi ekonomi, dan perubahan iklim.

 BACA JUGA:Puan: Tinggalkan Pancasila Sama dengan Cabut Jati Diri, Khianati Amanat Pendiri Bangsa

“Sebagai mantan kepala negara dan kepala pemerintahan, saya selalu percaya, “Dunia yang Lebih Baik Itu Mungkin”. Dunia yang lebih baik adalah mungkin jika semua tantangan itu dapat diatasi dengan tatanan dunia yang efektif, sehat, dan adil,” ungkap SBY.

SBY mengajak negara-negara di dunia untuk membangun kerjasama, di mana kekuatan besar, menengah dan kecil berinteraksi atas dasar kesamaan daripada perbedaan. Dengan pola pikir berwawasan ke depan, dan meninggalkan permainan zero-sum demi pendekatan menang-menang.

 BACA JUGA:Kasat Narkoba Polres Karawang Diduga Pernah Antar 2 Ribu Ekstasi ke Tempat Hiburan Malam

“Untuk mempromosikan kerjasama geopolitik, kita perlu menutup defisit kepercayaan yang semakin melebar, dan mengembangkan kepercayaan strategis antar negara,” tegas SBY.

Kuliah umum ini dihadiri oleh ratusan tamu undangan termasuk dari Indonesia. Tampak hadir Dubes Indonesia untuk Malaysia, Hermono, beserta jajarannya.

Turut hadir sejumlah mantan Menteri dan wakil Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, yaitu Djoko Suyanto, Hatta Rajasa, Purnomo Yusgiantoro, Dino Patti Djalal, Andi Mallarangeng, serta mahasiswa Indonesia di yang berkuliah di UKM.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya