Namun ada juga kritik terhadap penanganan pemerintah terhadap masalah ini.
Tamsin Baxter, Direktur eksekutif urusan eksternal di Dewan Pengungsi, memuji kemurahan hati publik yang "benar-benar menginspirasi", tetapi mengatakan skema tersebut telah dilanda penundaan dan birokrasi.
"Suasana publik sering kali mendahului kebijakan pemerintah, dan kami tetap khawatir bahwa dukungan yang tepat perlu ada untuk membuat skema sesukses mungkin,” terangnya.
"Ini adalah masalah penyesalan yang mendalam bahwa ada kontras yang tajam antara perhatian dan kasih sayang yang ditunjukkan untuk pengungsi Ukraina dan elemen lain dari sistem pengungsi dan suaka,” tambahnya.
(Susi Susanti)