Bolsonaro menghadapi beberapa penyelidikan di hadapan Mahkamah Agung di Brasil dan masa depannya di Amerika Serikat, dimana dia bepergian dengan visa yang dikeluarkan untuk kepala negara, diplomat, dan pejabat pemerintah lainnya, dipertanyakan.
Memulihkan ketertiban di Brasilia, tentara Brasil yang didukung oleh polisi pada Senin membongkar kamp berusia dua bulan di seberang markas tentara tempat para pendukung Bolsonaro melakukan protes sejak kekalahannya dalam pemilihan.
Sekira 1.200 orang dari kamp tersebut ditahan untuk diinterogasi pada hari Senin, kata pihak berwenang, setelah sekira 300 orang ditangkap pada Minggu.
(Rahman Asmardika)