Tuding Kampanye Hitam Jatuhkan Meksiko, Presiden Obrador: Meksiko Lebih Aman Ketimbang AS

Susi Susanti, Jurnalis
Selasa 14 Maret 2023 12:51 WIB
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador (Foto: Reuters)
Share :

MEKSIKO Presiden Meksiko Andrés Manuel López Obrador pada Senin (13/3/2023) mengatakan Meksiko adalah negara yang lebih aman daripada Amerika Serikat (AS). Hal ini diungkapkan Obrador beberapa minggu setelah penculikan empat orang Amerika menarik perhatian global terhadap krisis keamanan negara itu.

“Meksiko lebih aman daripada Amerika Serikat. Tidak ada masalah dengan bepergian dengan aman melalui Meksiko. Itu adalah sesuatu yang juga diketahui oleh warga AS, seperti sesama orang Meksiko yang tinggal di AS,” katanya dalam konferensi pers hariannya di pagi hari, dikutip CNN.

Pada Jumat (10/3/2023), Departemen Keamanan Publik Texas memberikan peringatan agar penduduk menghindari perjalanan ke Meksiko selama liburan musim semi, dengan alasan risiko kekerasan kartel.

Ditanya oleh reporter lokal tentang keamanan di Meksiko, López Obrador mengutip popularitas negaranya dengan turis dan ekspatriat Amerika, yang telah turun ke daerah pesisir yang populer serta Kota Meksiko dalam beberapa tahun terakhir untuk memanfaatkan cuaca yang lebih hangat dan biaya hidup yang lebih murah. Pelancong AS menghasilkan pendapatan miliaran untuk Meksiko setiap tahun.

“Peringatan pemerintah AS mengatakan bahwa hanya aman untuk bepergian [di negara bagian] Campeche dan Yucatan. Jika itu masalahnya, begitu banyak orang Amerika tidak akan datang untuk tinggal di Mexico City dan seluruh negara. Dalam beberapa tahun terakhir adalah ketika lebih banyak orang Amerika datang untuk tinggal di Meksiko. Jadi, apa yang terjadi? Mengapa paranoia?,” lanjutnya.

Presiden Meksiko juga mengklaim ada kampanye melawan Meksiko dari politisi konservatif AS yang tidak ingin negara ini terus berkembang demi kebaikan rakyat Meksiko.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya