"4 negara pecahan Yugoslavia, tidak mewariskan 10 persen pun kewibawaan negaranya saat masih bersatu. Itu karena perang saudara atas mama agama dan politik identitas. Itu yang harus kita hindari," tegasnya lagi.
TGB mengaku senang hadir di acara pelantikan pengurus Pemuda Perindo Sumut. Itu karena dalam pelantikan itu hadir pula pemuda-pemuda dari berbagai organisasi lain, termasuk organisasi pemuda sayap partai lainnya.
"Saya angkat topi, karena yang hadir hari ini bukan hanya kader Pemuda Perindo tapi juga partai lain. Ini lah tujuan Perindo, kita berpolitik bukan untuk menjatuhkan partai lain. Tapi membangun kolaborasi untuk membangun bangsa," tandasnya.
(Khafid Mardiyansyah)