ISTANBUL - Serangan artileri Rusia pada Rabu (12/4/2023)) di wilayah Kharkiv dan Dnipropetrovsk, Ukraina telah menewaskan dua orang dan melukai lima lainnya.
Kantor kejaksaan agung Ukraina mengumumkan melalui Telegram bahwa dua warga sipil tewas akibat serangan oleh militer Rusia di pemukiman Dvorichna di Kharkiv.
Pernyataan tersebut mengatakan penyelidikan mengenai masalah itu telah dimulai, serta menyebutkan bahwa seorang perempuan berusia 63 tahun terluka dan seorang warga berusia 71 tahun tewas karena serangan itu.
"Pada pukul 3.40 waktu setempat, para penjajah menembak lagi ke arah Dvorichna, melukai seorang pria berusia 75 tahun. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit, dan dinyatakan meninggal," kata pernyataan itu lebih lanjut, dan menambahkan sejumlah bangunan tempat tinggal mengalami kerusakan.
Secara terpisah, empat orang cedera di kota Nikopol, Dnipropetrovsk.
"Pasukan Rusia menyerang bangunan tempat tinggal di Nikopol. Tim penyelamat menarik seorang pria berusia 72 tahun dan seorang wanita dari bawah reruntuhan. Mereka dirawat di rumah sakit.”
“Dua korban lainnya, seorang pria berusia 87 tahun dan seorang pria berusia 74 tahun, akan menjalani perawatan di rumah," ujar Gubernur Dnipropetrovsk Serhii Lysak dalam sebuah pernyataan di Telegram, sebagaimana dilansir dari ANTARA.