Namun, dia mengatakan Israel telah "melakukan pembunuhan yang disengaja terhadap tahanan Khader Adnan dengan menolak permintaannya untuk pembebasannya, mengabaikannya secara medis, dan menahannya di selnya meskipun kondisi kesehatannya serius."
Jihad Islam, yang merupakan kelompok militan paling kuat kedua di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas, juga ikut angkat bicara.
"Perjuangan kami berlanjut dan musuh akan menyadari sekali lagi bahwa kejahatannya tidak akan berlalu tanpa tanggapan,” ujarnya.
(Susi Susanti)