JAKARTA - Tak kalah menarik dengan Sovereign's Orb dan Sovereign's Sceptre With Cross atau hal lainnya terkait penobatan, busana yang dikenakan oleh Raja Charles III nantinya juga menjadi sorotan.
Memang dalam penyelenggaraannya, keluarga kerajaan memiliki tradisi tersendiri yang dilakukan turun-temurun, seperti busana sang Raja. Raja akan menggunakan pakaian bersejarah dari koleksi kerajaan yang dikenakan oleh raja sebelumnya di setiap acara penobatan, pakaian ini akan dikenakan Raja Charles III selama penobatan di Westminster Abbey pada 6 Mei 2023.
Raja Charles III akan menggunakan jubah yang dikenakan oleh Raja George IV pada tahun 1821, Raja George V pada 1911, Raja George VI pada 1937, dan Ratu Elizabeth II pada 1953. Tak hanya jubah, tetapi juga pelengkapnya yakni Colobium Sindonis, Supertunica, Imperial Mantle, serta Sabuk Pedang dan Sarung Tangan Penobatan.
Colobium Sindonis bentuknya berupa tunik dari kain linen putih dan kerah polos yang diikat dengan satu kancing. Colobium Sindonis ini dibuat oleh Ede & Ravenscroft.
Lalu ada Supertunica berbentuk mantel emas berlengan penuh dan dikenakan di bawah Imperial Mantle. Mantel ini nantinya diikat dengan Sabuk Coronation Sword. Supertunica dibuat pada tahun 1911 saat penobatan Raja George V.
Setiap sisi pada Supertunica menampilkan pita bordir dengan benang spiral yang berbentuk batang berdaun disulam dengan teknik emas. Sulaman ini dilakukan oleh Ladies Work Society di tahun 1911.
Selanjutnya ada Imperial Mantle, dikenakan di atas Supertunica dan desainnya lebih mirip dengan jubah. Imperial Mantle ini menjadi jubah tertua yang digunakan dalam layanan penobatan.