Fotanka melaporkan pada 24 Juni bahwa sebuah kendaraan Gazelle diparkir di sebelah Hotel Trezzini, dimana kantor Prigozhin yang digerebek berada. Pihak berwenang menemukan puluhan kotak kardus di dalam kendaraan itu dengan uang tunai senilai 4 miliar rubel (sekira Rp705 triliun).
Prigozhin kemudian memposting pesan audio, di mana dia mengklaim bahwa uang itu untuk membayar para pejuang Wagner dan anggota keluarga mereka.
Bukan hanya kendaraan Gazelle yang ditemukan, tetapi juga dua minibus lainnya, yang berisi uang yang dimaksudkan untuk mengkompensasi korban jiwa di medan perang atau apa yang disebut "cargo 200" (istilah militer untuk peti mati yang sedang diantarkan) dan untuk masalah lainnya.
Pemberontakan Wagner terhenti pada Sabtu malam ketika Prigozhin mengumumkan bahwa anak buahnya akan kembali ke kamp lapangan mereka setelah pembicaraan dengan Presiden Belarusia Aleksandr Lukashenko. Menurut Minsk, negosiasi berlangsung dalam koordinasi yang erat dengan Putin.