Pejuang Wagner sama sekali tidak menemui perlawanan, saat mereka melintasi perbatasan Rusia ke wilayah Rostov.
"Saya tidak melihat penjaga perbatasan," kenangnya. "Tapi polisi lalu lintas memberi hormat kepada kami di sepanjang jalan,” ujarnya.
Saluran yang terkait erat dengan Wagner di aplikasi perpesanan Telegram kemudian mengklaim bahwa penjaga perbatasan di pos pemeriksaan Bugayevka telah meletakkan senjata mereka saat para pejuang Wagner tiba.
Saluran-saluran ini membagikan foto yang konon berasal dari tempat kejadian yang memperlihatkan dua lusin orang tak bersenjata dalam kamuflase.
Saat mereka mendekati Rostov-on-Don, para pejuang diberi perintah untuk mengepung semua gedung lembaga penegak hukum di kota dan menduduki bandara militer. Unit Gleb diperintahkan untuk mengambil alih kantor regional Dinas Keamanan Federal (FSB).
Ketika mereka mendekati gedung itu, tampaknya benar-benar terkunci dan kosong. Mereka menerbangkan drone di atas kepala untuk memeriksa tanda-tanda kehidupan.
Akhirnya, setelah setengah jam, sebuah pintu terbuka dan dua orang keluar ke jalan.
"Mereka berkata, 'Teman-teman, ayo buat kesepakatan'," kenang Gleb.