Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memperingatkan pegawai negeri dalam pidatonya pada Selasa, (25/7/2023) bahwa setiap pengkhianatan terhadap kepentingan negara akan memicu "kemarahan".
"Ketika Anda terus-menerus melihat dan merasakan kekuatan moral yang diperoleh untuk Ukraina oleh para pejuang kami, orang-orang kami, yang melakukan segala yang mungkin dan tidak mungkin untuk kemenangan dan pelestarian kebebasan, setiap pengkhianatan internal, setiap 'pantai' (liburan) atau pengayaan pribadi apa pun alih-alih kepentingan Ukraina setidaknya memicu kemarahan," kata Zelensky.
Aristov telah menyerahkan surat pengunduran diri yang akan dibahas dalam sesi parlemen berikutnya, kata ketua parlemen Ruslan Stefanchuk di Facebook.
Beberapa pejabat senior Ukraina mengundurkan diri awal tahun ini setelah Zelensky memulai perombakan personel di seluruh pemerintahannya. Kepergian mereka terjadi saat Ukraina meluncurkan gerakan antikorupsi yang luas.
(Rahman Asmardika)