Ada laporan yang belum dikonfirmasi bahwa sejumlah warga Israel telah dibawa kembali ke Gaza sebagai sandera.
Serangan roket dari Gaza dimulai tepat setelah fajar pada Sabtu (7/10/2023), hari Sabat Yahudi dan hari perayaan Simchat Torah.
Saat sirene berbunyi di seluruh Israel, Pasukan Pertahanan Isarel (IDF) mengumumkan bahwa "teroris" telah menyusup ke wilayah Israel di sejumlah lokasi berbeda.
Mereka meminta warga sipil di wilayah selatan dan tengah untuk tinggal di dekat tempat penampungan, dan di dalam tempat perlindungan di wilayah sekitar Gaza.
Militer Israel mengatakan puluhan jet tempur melakukan serangan udara terhadap lokasi Hamas di Gaza, dan telah menghantam 17 kompleks militer Hamas. Mereka juga mengatakan telah memobilisasi puluhan ribu pasukan cadangan.
(Susi Susanti)