YAMAN - Sebuah kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) telah menangkap orang-orang bersenjata yang menyita sebuah kapal tanker terkait Israel di lepas pantai Yaman pada Minggu (26/11/2023).
Pejabat pertahanan AS mengatakan para penyerang berusaha melarikan diri dengan perahu tetapi dikejar oleh kapal perang AS.
Komando Pusat AS melaporkan bahwa dua rudal kemudian ditembakkan ke arah kapal perang tersebut dari wilayah yang dikuasai pemberontak Houthi di negara tersebut.
Dikutip BBC, kelompok Houthi telah berjanji untuk menargetkan Israel atas perangnya melawan Hamas di Jalur Gaza.
Israel diketahui melancarkan kampanye pembalasan setelah serangan 7 Oktober di Israel selatan yang menewaskan 1.200 orang dan lebih dari 240 orang disandera.
Sejak itu, lebih dari 14.500 orang telah terbunuh di Jalur Gaza, sekitar 40% di antaranya adalah anak-anak, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas.
Kelompok Houthi menyatakan diri mereka sebagai bagian dari “poros perlawanan” kelompok yang berafiliasi dengan Iran.
Kapal tanker yang diserang pada Minggu (26/11/2023) diidentifikasi sebagai Central Park oleh perusahaan kapal tersebut.