Netanyahu Geram, Serukan Penyelidikan Atas Pembunuhan Warga Israel yang Hentikan Penembakan di Yerusalem

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 04 Desember 2023 14:35 WIB
PM Israel Benjamin Netanyahu serukan penyelidikan atas pembunuhan warga Israel yang hentikan penembakan di Yerusalem (Foto: Reuters)
Share :

GAZAPerdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu pada Minggu (3/12/2023) menyerukan “penyelidikan menyeluruh” terhadap penembakan fatal Yuval Doron Castleman, warga sipil yang menanggapi serangan penembakan di Yerusalem pada Kamis (30/11/2023). Castleman diketahui ditembak dan dibunuh diduga oleh seorang tentara yang juga merespons.

“Yuval Doron Castleman adalah pahlawan Israel. Dengan keberaniannya yang luar biasa, Yuval menyelamatkan banyak nyawa. Namun, sayangnya, sebuah tragedi mengerikan terjadi di sana – dan orang yang menyelamatkan orang lain terbunuh. Harus ada penyelidikan menyeluruh,” terangnya, dikutip CNN.

Pihak rumah sakit (RS) mengumumkan pada Kamis (30/11/2023) malam bahwa Castleman meninggal di pusat medis Shaare Zedek setelah diangkut ke sana dalam keadaan terluka parah di lokasi serangan, Tiga korban lainnya meninggal pada Kamis (30/11/2023) pagi.

Video penyerangan tersebut beredar luas di media sosial dan ditayangkan di acara televisi Israel Castleman berlari ke seberang jalan ketika dia melihat dua pria menembaki orang-orang di halte bus Yerusalem. Dia menembakkan pistolnya ke arah mereka beberapa kali saat mereka kembali ke mobil setelah menembaki orang.

Sementara itu, di sisi lain mobil penyerang, seorang tentara berseragam juga mulai menembak. Castleman, tampaknya menyadari bahwa dia bisa saja disangka salah satu penyerang, membuang pistolnya, berlutut, membuka jaketnya untuk menunjukkan bahwa dia tidak mengenakan rompi bunuh diri, dan mengangkat tangannya. Tentara itu tampak menembaknya setelah tangannya terangkat.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya