Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengaku terkejut dengan kekerasan yang tidak masuk akal ini.
Penembakan di Universitas Charles di pusat bersejarah ibu kota Praha, Ceko membuat banyak orang terkejut. Sergei Medvedev, seorang profesor di universitas tersebut, mengatakan kepada BBC bahwa dia sedang berada di salah satu auditorium universitas tersebut ketika penembakan terjadi.
“Saya sedang mengajar pada saat itu dan pada awalnya tidak begitu menyadari apa yang terjadi karena ada beberapa suara. Para mahasiswa mendengarnya lebih baik karena saya sangat berkonsentrasi pada pembicaraan saya, pada ceramah saya,” katanya, dikutip BBC.
Didirikan pada 1347, Universitas Charles adalah universitas tertua dan terbesar di Republik Ceko, dan salah satu institusi tertua di Eropa.
(Susi Susanti)