4 Fakta Tawuran Maut di Depok, Satu Orang Tewas

Arief Setyadi , Jurnalis
Rabu 14 Februari 2024 05:06 WIB
Ilustrasi tawuran (Foto: Dok Okezone)
Share :

JAKARTA - Peristiwa tawuran berdarah terjadi di Jalan Raya Cipayung, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok pada Rabu 7 Februari 2024 silam.

Pelaku berinisial MZB (16) berhasil ditangkap di kawasan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat.

Berikut fakta-faktanya:

1. Satu Orang Tewas

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Pradana mengungkapkan tawuran melibatkan pelajar SMK Perintis Depok dengan Pelajar SMK Al Mutadin/MTD.

Dalam peristiwa tawuran itu menewaskan seorang pelajar berinisial CSP (15). Ia tewas usai terkena sabetan senjata tajam.

Korban sempat dibawa ke RS Citama Depok, namun tidak tertolong dan meninggal dunia.

"CSP terkena bacokan dan diketahui ada usus yang keluar maka akhirnya oleh teman korban yang bernama FK dibawa ke RS Citama Depok dan menjalani perawatan, namun sekira pukul 21. 30 WIB korban meninggal dunia," ujarnya, Senin 12 Februari 2024.

2. Berawal di media sosial

Peristiwa tersebut dilakukan berawal pada Rabu 7 Februari 2024 sekira pukul 12.30 WIB ketika terlapor pulang sekolah mampir ke rumah H di Jalan Raden Saleh, Tirtajaya, Sukmajaya, Kota Depok bersama dengan D dan F menggunakan sepeda motor.

Sekitar pukul 14.00 WIB, teman terlapor yang bernama RG alias Ijal datang juga bersama dengan F yang kemudian Ijal mengatakan kepada terlapor.

'Nih ada lawan, lawannya MTD (Al-Muhtadin). lalu terlapor menjawab 'Yaudah Jal berapa kepala?'. maksud dari perkataan tersebut adalah berapa orang yang akan ikut tawuran. Ijal menjawab '3 kepala co'," kata Arya.

Arya menyebut RG alias Ijal juga merupakan admin dari akun Instagram @Perintis39Depok dan memancing untuk melakukan aksi tawuran.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya