Profil Mohammed Barakat, Legenda Sepak Bola Palestina Asal Gaza yang Tewas Usai Dirudal Israel Baru-Baru Ini

Ludwina Andhara Herawati, Jurnalis
Selasa 12 Maret 2024 17:14 WIB
Share :

PALESTINA - Selama perang antara Hamas dan Israel, banyak atlet dan pengurus olahraga Palestina telah meninggal akibat kekerasan tersebut.

Melansir Al Jazeera, untuk mengetahui jumlah korban jiwa selama perang secara pasti tentu sulit. Perang tersebut merenggut banyak korban jiwa, termasuk para atlet.

Beberapa atlet yang menjadi korban di antaranya adalah Bassim al-Nabahin, seorang pemain bola basket, Rashid Dabbour, seorang pesepakbola, dan Ahmad Awad, yang mewakili tim sepak bola nasional Palestina untuk cabang olahraga dwarfisme.

Tidak hanya itu, perang dan serangan bom Israel juga mengakibatkan tewasnya salah seorang pesepakbola asal Palestina yang bermain untuk Ahly Gaza, Mohammed Barakat.

Barakat dinyatakan tewas ketika rumahnya di Khan Younis dibom oleh pasukan Israel. Diketahui rumahnya dibom pada Senin (11/3/2024) pagi, di hari pertama puasa bulan suci Ramadhan.

Seorang pesepakbola klub lokal, Khalid Abu-Habel mengatakan, kematian Barakat disebut sebagai kerugian besar bagi sepak bola Palestina. Abu-Habel menambahkan, jika perang telah banyak merugikan komunitas sepak bola Gaza. Abu-Habel mengatakan bahwa Barakat adalah seorang yang cepat dan pintar, serta baik dan ramah.

Pemain kelahiran 22 Juni 1984 ini adalah pencetak gol pertama Gaza dan salah satu pemain yang mencetak gol terbanyak. Barakat telah tiga kali tampil dalam mewakili tim nasional dan klub Ahly Gaza di liga lokal.

Barakat yang berusia 39 tahun ini telah mencetak 114 gol dan dikenal sebagai "legenda Khan Younis" karena keterlibatannya yang lama dengan Klub Pemuda Khan Younis, di mana dia menjadi kapten.

Sang penyerang, yang juga dikenal sebagai bagian dari generasi sepakbola serbaguna - bermain baik di sepak bola pantai maupun lapangan - telah membela beberapa klub di Tepi Barat dan Yordania yang diduduki, termasuk Al-Wehdat, serta klub Arab Saudi Al-Shoala.

Barakat terus tampil di momen-momen penting, dan gol terakhirnya terjadi saat bermain imbang 1-1 melawan Klub Shujayea di Stadion Yarmouk di Kota Gaza pada 18 Agustus dalam pekan kedua Liga Utama Palestina.

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya