Korban Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Ternyata Bos Kapal Tapi Bangkrut

Carlos Roy Fajarta, Jurnalis
Senin 18 Maret 2024 20:05 WIB
Lokasi bunuh diri di Apartemen Teluk Intan (foto: dok MPI)
Share :

JAKARTA - Tabir dalam kasus empat orang masih satu keluarga lompat dari apartemen Teluk Intan Penjaringan Jakarta Utara mulai terkuak. Pasalnya pihak kepolisian mengungkap, bahwa sang ayah sebagai kepala keluarga memiliki usaha kapal penangkap ikan namun sudah bangkrut.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Hady Saputra Siagian mengungkapkan, sang suami dan istri memiliki usaha kapal ikan namun bangkrut saat pertengahan pandemi Covid-19 pada 2022 lalu.

Hal tersebut disampaikan Hady usai melakukan ungkap kasus operasi pekat di Markas Polres Metro Jakarta Utara pada Senin (18/3/2024) sore.

"Dulu yang bersangkutan ini punya kapal ikan. Saya kurang tahu sebagai pemilik atau apanya. Tapi pas pertengahan Covid usahanya ini bangkrut. Disitulah mulai yang bersangkutan ekonominya mulai kacau. Usaha kapal penangkap ikan," kata Hady.

Hady berharap kasus tersebut dapat segera terkuak, pihaknya mendalami berbagai kemungkinan penyebab dan motif keempat orang tersebut nekat melompat dari roof top apartemen Teluk Intan 2 Tower Topaz.

"Kita berharap secepatnya. Cuma kan saksi ahli kita gak bisa buru-buru Karena kalau saksi ahli itu kan detail. Terutama psikologi forensik. Yang diperiksa tuh semua. Keluarga-keluarganya dicek. Bagaimana komunikasinya antar keluarga," jelasnya.

Hady menjelaskan, semenjak usaha dari keluarga tersebut dalam bidang kapal penangkap ikan bangkrut maka pihak penyelidik menelusuri komunikasi mereka dengan keluarga besar tidak terjalin.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya