Pengakuan pihak keluarga, bahwa akhir-akhir ini memang korban uring-uringan setelah hubungan asmara dengan kekasihnya kandas. Padahal korban bersama kekasihnya akan melangsungkan pernikahan.
"Korban diduga nekat bunuh diri diduga karena putus cinta. Akibat putus cinta rencananya menikah juga gagal. Saat ini korban sudah dikebumikan," tukasnya.
Jika Anda atau orang-orang di sekitar yang Anda ketahui punya kecenderungan bunuh diri, maka segera hubungi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI menyediakan layanan darurat 24 jam di Halo Kemenkes 1500-567.
Selain itu, kamu juga bisa mencoba mengirim pesan singkat ke nomor 081281562620 dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.
(Qur'anul Hidayat)