PM Inggris Desak Sekutu NATO Tambah Belanja Pertahanan, Lindungi Nilai-Nilai Aliansi di Era Baru dan Berbahaya

Susi Susanti, Jurnalis
Jum'at 12 Juli 2024 17:34 WIB
PM Inggris desak sekutu NATO tambah belanja pertahanan, lindungi nilai-nilai aliansi di era baru dan berbahaya (Foto: Reuters)
Share :

WASHINGTON - Perdana Menteri (PM) Inggris Keir Starmer pada Kamis (11/7/2024) meminta sekutu Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) lainnya untuk berbuat lebih banyak guna meningkatkan belanja pertahanan mereka. Dia menegaskan hal ini diperlukan untuk melindungi nilai-nilai aliansi di era baru dan berbahaya.

Dalam pidatonya pada pertemuan puncak internasional pertamanya sejak menjadi PM Inggris pekan lalu, Starmer mengulangi bahwa pemerintahannya akan membuat peta jalan untuk mencapai 2,5% Produk Domestik Bruto (PDB) pada belanja pertahanan, sebuah target yang belum ia tetapkan jadwalnya.

Dia berulang kali menghindari menjawab pertanyaan tentang apakah Presiden AS Joe Biden cukup sehat untuk mencalonkan diri untuk masa jabatan baru setelah dia secara keliru menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy sebagai Presiden Rusia Vladimir Putin sebelum mengoreksi dirinya sendiri. Starmer malah memuji peran Biden dalam mengorganisir apa yang disebutnya sebagai KTT NATO yang sukses di Washington.

“Dewan ini sukses, dia yang memimpinnya, dia pantas mendapat pujian atas hal itu,” kata Starmer pada konferensi pers, dikutip Reuters.

Starmer berusaha untuk lebih fokus pada KTT itu sendiri, dengan mengatakan bahwa 23 anggota dari 32 anggota aliansi tersebut kini menghabiskan 2% PDB untuk pertahanan, tetapi mengingat ancaman besar terhadap keamanan kita, kita harus melangkah lebih jauh.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya