Turunkan Suhu Politik, Joe Biden Minta Warga AS Tetap Tenang Usai Penembakan Donald Trump

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 15 Juli 2024 08:44 WIB
Presiden AS Joe Biden minta warga AS tetap tenang usai penembakan Donald Trump (Foto: Reuters)
Share :

Empat presiden AS telah dibunuh dan beberapa lolos dari upaya pembunuhan. Beberapa calon presiden telah ditembak, beberapa diantaranya berakibat fatal.

Pejabat Gedung Putih berharap upaya penembakan Trump dapat mengurangi tekanan pada Biden untuk mundur dan mendorong Partai Demokrat untuk mendukungnya.

Biden melontarkan beberapa kata dan frasa dalam pidatonya, hal yang biasa dilakukan presiden, namun menjadi sorotan setelah penampilan debatnya yang gagal pada 27 Juni. Setelah dia menyelesaikan pidatonya, Fox News Channel dan outlet berita konservatif lainnya menyoroti kesalahannya.

Pidato Biden di Oval jarang terjadi. Sebelumnya, pada Oktober tahun lalu dia menyampaikan pidato pada jam tayang utama untuk mengomentari konflik Gaza dan Ukraina dan pada Juni 2023 dia berbicara ketika kesepakatan dicapai dengan Partai Republik untuk menghindari pelanggaran plafon utang AS.

Insiden penembakan tersebut membatalkan serangan verbal terhadap mantan presiden tersebut agar fokus pada masa depan. Dalam beberapa jam setelah penembakan pada Sabtu (13/7/2024), tim kampanye Biden telah menghapus iklan televisi dan menghentikan komunikasi politik lainnya.

“Malam ini saya meminta setiap warga Amerika untuk berkomitmen kembali,” kata Biden. “Kebencian tidak boleh memiliki tempat yang aman,” ujarnya.

Namun dia mengatakan wajar jika visinya dikontraskan dengan visi mantan presiden tersebut, dan dia berencana untuk segera melakukannya. Biden membatalkan perjalanan ke Texas pada Senin (15/7/2024) untuk menyampaikan pidato tentang hak-hak sipil tetapi akan berangkat ke Las Vegas pada Selasa (16/7/2024) untuk berpidato.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya