Sidang ini dilakukan agar Zainul Ma'arif dapat mempertanggungjawabkan tindakannya karena berdampak pada reputasi Unusia.
"Unusia akan menggelar sidang etik terhadap saudara Zainul Maarif untuk mempertanggung jawabkan aktivitas yang bersangkutan mengingat kunjungan tersebut berdampak langsung bagi reputasi Unusia dan bertentangan dengan dengan nilai-nilai yang dianut oleh Unusia,"bunyi keterangan resmi Unusia, Senin (15/7).
Lebih lanjut, Unusia menegaskan bahwa pertemuan Zainul Maarif bersama dengan Presiden Israel merupakan aktivitas individual. Sehingga tidak memiliki keterikatan dengan Unusia sebagai lembaga pendidikan di bawah NU.
"Pertemuan Sdr. Zainul Maarif dengan Presiden Israel adalah aktivitas individual dan tidak memiliki keterkaitan apapun dengan Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) sebagai lembaga pendidikan di bawah naungan Perkumpulan Nahdlatul Ulama yang menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Indonesia,"ucapnya.
(Rina Anggraeni)