JAKARTA - Layanan sejumlah maskapai turut terdampak akibat gangguan mesin Windows yang mengalami masalah Blue Screen of Death (BSOD). Salah satunya, maskapai AirAsia Indonesia.
AirAsia Indonesia membenarkan terjadinya gangguan sistem pada layanan penerbangannya akibat gangguan pada sistem layanan IT Microsoft. Atas insiden ini, maskapai AirAsia Indonesia meminra maaf pada calon penumpang.
“Indonesia AirAsia memohon maaf atas ketidaknyamanan yang telah ditimbulkan," kata Head of Indonesia Affairs and Policy Indonesia AirAsia Eddy Krismeidi dalam keterangannya, dikutip Sabtu (20/7/2024).
Meski begitu, Eddy menyampaikan, AirAsia Indonesia telah mengambil langkah antisipasi untuk mengatasi permasalahan ini. Salah satu caranya, dengan melakukan pelayanan secara manual untuk calon penumpang yang akan terbang.
"Kami imbau kepada seluruh calon penumpang untuk dapat tiba di bandara keberangkatan lebih awal demi mengantisipasi antrian panjang pada saat check-in,” katanya.
Selain AirAsia Indonesia, maskapai Citilink juga turut terimbas gangguan mesin IT Microsoft. Layanan terdampak seperti sistem operasional reservasi, check-in, dan boarding. Untuk itu, maskapai ini mengimbau calon penumpang datang lebih awal ke bandara.
"Hi Citilinkers. Sementara layanan pada sistem operasional reservasi, check-in, dan boarding mengalami gangguan, kami mengimbau Citilinkers untuk tiba di bandara lebih awal," demikian informasi yang diumumkan melalui IG @citilink dikutip, Sabtu (20/7/2024).