Biden, dalam postingannya di akun X, mengatakan, dirinya akan tetap menjalankan perannya sebagai presiden dan panglima tertinggi sampai masa jabatannya berakhir pada Januari 2025, dan akan berpidato di depan negara minggu ini.
Pengumuman Biden tersebut menyusul gelombang tekanan publik, dan swasta dari anggota parlemen Partai Demokrat dan pejabat partai untuk mundur dari pencalonan, setelah kinerjanya yang sangat buruk dalam debat yang disiarkan televisi bulan lalu melawan saingannya dari Partai Republik, Donald Trump.
(Susi Susanti)