Polisi Lemparkan Gas Air Mata ke Pengunjuk Rasa yang Marah Atas Pemerkosaan dan Pembunuhan Dokter India

Susi Susanti, Jurnalis
Rabu 28 Agustus 2024 12:56 WIB
Polisi menembakkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan ribuan pengunjuk rasa yang menuntut keadilan akibat pemerkosaan dan pembunuhan dokter muda di India (Foto: AP)
Share :

BJP, yang dipimpin oleh Perdana Menteri (PM) Narendra Modi tetapi merupakan partai oposisi di Benggala Barat, telah menuduh pemerintah Banerjee menciptakan lingkungan yang tidak aman bagi wanita, yang mereka klaim memungkinkan terjadinya kejahatan seperti pembunuhan dokter tersebut. Tubuhnya yang setengah telanjang dengan luka parah ditemukan di aula seminar di RG Kar Medical College, tempat ia dilaporkan beristirahat selama bertugas.

Mahkamah Agung India mengatakan insiden itu telah mengejutkan hati nurani bangsa dan mengkritik pihak berwenang atas penanganan mereka terhadap penyelidikan tersebut.

Pemerintah Banerjee telah mengumumkan serangkaian tindakan untuk keselamatan perempuan di tempat kerja. Termasuk ruang istirahat khusus dan zona aman yang dipantau CCTV di rumah sakit milik pemerintah.

Lebih banyak insiden pemerkosaan telah menjadi berita utama di India sejak kematian perempuan itu. Modi mengatakan bahwa perilaku mengerikan terhadap perempuan harus dihukum berat dan cepat.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya