Setelah menggarisbawahi bahwa operasi itu dilakukan sebagai bagian dari serangkaian operasi Khaibar dan untuk mendukung rakyat Gaza dan perlawanan mereka, serta untuk membela Lebanon dan rakyatnya.
Kebingungan itu disampaikan Juru bicara IDF Laksamana Muda Daniel Hagari. Dia mengatakan militer akan menyelidiki bagaimana pesawat tak berawak itu bisa masuk tanpa membunyikan alarm di pangkalan.
"Kami akan belajar dari insiden itu dan menyelidikinya," katan Hagari dalam sebuah pernyataan video dari pangkalan itu dikutip Times of Israel. "Ancaman UAV adalah ancaman yang telah kami hadapi sejak awal perang. Kami perlu meningkatkan pertahanan kami," tambahnya.
(Maruf El Rumi)