Pendakian ke Gunung Semeru Bakal Dibuka Kembali, Begini Skemanya

Avirista Midaada, Jurnalis
Senin 09 Desember 2024 01:01 WIB
Gunung Semeru (Foto: Avirista M/Okezone)
Share :

MALANG - Pendakian ke Gunung Semeru direncanakan akan dibuka. Tapi pembukaan pendakian ke gunung tertinggi di Pulau Jawa oleh pengelola wisata darı Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNTBS) masih menunggu arahan dari Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Kehutanan.

Kepala Bagian Tata Usaha BB TNBTS Septi Eka Wardhani mengungkapkan, proses pembukaan jalur pendakian Gunung Semeru memang sudah direncanakan. Tapi masih ada banyak hal yang perlu disiapkan, salah satunya pembersihan jalur pendakian.

"Memang benar akan dibuka, tapi masih belum dilaksanakan. Pembukaan jalur untuk kegiatan pendakian ditentukan setelah mendapatkan izin dari Dirjen KSDAE Kementerian Kehutanan," kata Septi Eka Wardhani, dikonfirmasi pada Minggu (8/12/2024).

Pihaknya sejauh ini masih menunggu izin resmi darı Direktorat KSDAE Kementerian Kehutanan. Tapi sambil menunggu izin itu, segala persiapan beberapa instrumen dilakukan, mulai dari segi teknis dan nonteknis. "Kami masih melakukan persiapan sejumlah instrumen, baik dari segi teknis maupun non teknis," kata dia.

Septi menjelaskan, untuk kesiapan dari segi teknis berupa kesiapan sumber daya manusia atau dalam hal ini petugas dam sarana pendukung lainnya. Sedangkan, untuk non teknisnya, salah satu adalah menyangkut tentang kondisi alam terjadi maupun yang berpotensi muncul.

"Sebagai bagian dari persiapan, TNBTS juga mengadakan rapat koordinasi pendakian semeru yang dihadiri oleh TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan, Kepala Desa Ranupani, pos pengamatan gunung api (PGA), Basarnas, dan para stakeholder lainnya pada 4 Desember 2024," paparnya.

Pembahasan secara detail itu untuk memastikan keselamatan masyarakat yang akan melakukan aktivitas pendakian di Gunung Semeru. "Tujuan ketika pendakian dibuka diharapkan mampu menciptakan zero accident dan zero waste sesuai dengan kewenangan masing-masing pihak," ujarnya.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya