Diharapkan pidato yang disampaikan Presiden Prabowo tentang pemberantasan korupsi bisa direalisasikan dengan baik. Sebabnya, persoalan korupsi itu tak lepas dari masalah jaringan korupsi itu sendiri.
Terlebih, kata dia, manakala persoalan korupsi telah terbentur 2 hal, yakni oligarki dan pemilik modal yang punya kaitan pendanaan politik, seolah penanganannya bisa berakhir macet. Misalnya saja dalam kasus pagar laut Tangerang, kasus oplosan Pertamina, hingga kasus Tom Lembong.
"Tetapi kalau sudah menghadapi 2 hal rasanya berbelok, korupsi itu kena-kena pada tahap tertentu, kalau sudah menghadapi oligarki, pemilik modal yang diduga punya kaitan dengan pendanaan politik macet," katanya.
(Arief Setyadi )