JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menanggapi viral keluhan pengendara yang pandangannya terhalang berrier beton di U-Turn atau putar balik depan Kantor Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat. Empat buah beton sudah diangkat agar tidak menjadi blind spot pengendara saat berputar balik.
"Terkait laporan masyarakat tersebut telah kami koordinasikan dengan rekan-rekan Polda Metro Jaya. Tadi malam telah dilakukan pengangkatan empat buah beton. Sehingga jarak pandang pengemudi saat berputar dilokasi tersebut tidak terhalang," ujar Syafrin saat dikonfirmasi, Selasa (24/6/2025).
"Iya berrier beton milik Polda Metro Jaya," tambahnya.
Diketahui berrier beton dipasang mulai dari depan Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat hingga depan Balai Kota Jakarta. Tujuannya sebagai pembatas aksi demonstrasi di sekitar Jalan Medan Merdeka Selatan tersebut.
Sebelumnya viral di media sosial, sebuah video yang menunjukkan seorang pengendara mobil mengalami kesulitan saat hendak berputar balik arah kendaraannya di seberang Balai Kota. Video itu diunggah oleh pengguna Instagram dengan nama akun @ijoeel.
Pengendara itu mengalami kesulitan akibat jarak pandangnya terhalang oleh beton-beton yang terpajang di sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan.
Tampak dari video tersebut, pengendara dari arah barat Jalan Medan Merdeka Selatan mengalami kesulitan saat memutar balik kendaraannya, karena mereka tidak bisa melihat laju kendaraan yang datang dari arah timur.
“Jadi orang nih mau muter balik rada ngeri ya, gak keliatan apa-apa nih,” ungkap pengendara dalam video yang diunggah oleh pengguna Instagram bernama @ijoeel, Senin 23 Juni 2025.
(Fetra Hariandja)