"Sebenarnya tidak hanya satu tanggal ini, ada enam atau tujuh tanggal yang dijadikan alternatif sebagai hari kebudayaan. Misalnya ada tanggal 2 Mei, yang sudah hari pendidikan, tanggal 20 Mei, ada berapa tanggal lagi saya tidak hapal, yang diusulkan," katanya.
"Tapi karena hari-hari itu sudah ada harinya, ada hari peringatannya, dan hari ini juga, tanggal 17 Oktober ini, ada momen sejarahnya, pengakuan resmi pemerintah terhadap keberagaman dengan dimasukannya semboyan Bhineka Tunggal Ika sebagai bagian tidak terpisahkan," tambah Hasan.
Hasan mengimbau masyarakat untuk tidak mengaitkan setiap kebetulan secara berlebihan. Dia mencontohkan bahwa 21 Juni merupakan tanggal wafat Presiden Soekarno sekaligus tanggal lahir Presiden ke-7 Joko Widodo.