Kasus Korupsi Pertamina: Eks Pejabat Ungkap Dampak Finansial jika Terminal OTM Tutup

Nur Khabibi, Jurnalis
Senin 20 Oktober 2025 23:38 WIB
Sidang Kasus Korupsi Pertamina (foto: Okezone/Khabibi)
Share :

Namun, Alfian menegaskan bahwa angka tersebut belum mencakup seluruh potensi kerugian finansial akibat penghentian operasi terminal tersebut.

“Itu hanya dari sisi penambahan kapal saja, belum termasuk perhitungan efisiensi impor yang selama ini juga memanfaatkan OTM,” jelasnya.

Kerry kemudian menegaskan kembali pertanyaannya apakah perhitungan biaya tersebut mencapai Rp150 miliar per bulan.

“Kalau hitungan Surveyor Indonesia itu sekitar Rp150 miliar per tahun. Saya kurang jelas kalau disebut Rp150 miliar per bulan,” ujar Alfian.

Diketahui, Muhammad Kerry Adrianto Riza, yang merupakan anak pengusaha Riza Chalid, didakwa merugikan keuangan negara sebesar Rp285 triliun dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina.

Surat dakwaan tersebut dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Triyana Setia Putra di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (13/10/2025). Kerry didakwa bersama empat terdakwa lainnya, yakni Agus Purwono, VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional; Yoki Firnandi, Direktur Utama PT Pertamina International Shipping; Dimas Werhaspati, Komisaris PT Navigator Khatulistiwa sekaligus Komisaris PT Jenggala Maritim; dan Gading Ramadhan Joedo, Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya