Program ini menjadi strategi penting dalam menjawab tantangan global, seperti kerusakan lingkungan dan perubahan iklim, melalui pendekatan pendidikan berbasis nilai-nilai Islam.
Berdasarkan data Kementerian Agama per 4 Oktober 2025, jumlah santri di Indonesia tahun ajaran 2025/2026 mencapai 1.378.687 orang. Angka ini menunjukkan potensi besar bagi gerakan lingkungan berbasis pesantren.
“Sesuai dengan semangat gerakan anak muda Biodiversity Warriors Kehati, kami berharap para santri di seluruh Indonesia dapat menjadi garda depan dalam menjaga keanekaragaman hayati dan membangun Indonesia yang lestari,” tutup Rika.
(Fahmi Firdaus )