Dia menambahkan, rotasi pengurus PBNU tersebut diperlukan agar tugas-tugas organisasi dapat berjalan optimal tanpa hambatan. Termasuk dalam penanganan berbagai musibah yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia, seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Timur, hingga Jawa Tengah.
"Harus ada yang terus mengoorganisir manajemen penanggulangan kontribusi NU terhadap musibah-musibah itu. Nah, maka rotasi ini sangat dibutuhkan agar manajemen organisasi tetap bisa perform secara optimal," pungkasnya.
(Awaludin)