Pelaku Bom SMAN 72 Sudah Diperiksa, Polisi Dalami Motif Peledakan

Puteranegara Batubara, Jurnalis
Rabu 03 Desember 2025 10:16 WIB
Pelaku Bom SMAN 72 Sudah Diperiksa, Polisi Dalami Motif Peledakan/Okezone
Share :

JAKARTA – Polda Metro Jaya sudah melakukan pemeriksaan terhadap anak berkonflik dengan hukum (ABH) berinisial F atau pelaku ledakan SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Diketahui, dalam peristiwa itu mengakibatkan sejumlah pelajar terluka.

“Kondisinya sudah membaik dan sudah dapat untuk dimintai keterangan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto dikutip, Rabu (3/12/2025).

Pemeriksaan terhadap F dilakukan pada Senin, 1 Desember 2025. Penyidik menghadirkan berbagai pendamping, mulai dari keluarga, Balai Pemasyarakatan (Bapas), hingga Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor).

Tujuannya, memastikan pemeriksaan sesuai prosedur sekaligus menjaga kondisi mental pelaku yang masih di bawah umur.

“Keterlibatan mereka diperlukan untuk memastikan proses pemeriksaan berjalan sesuai prosedur dan memperhatikan kondisi psikologis pelaku,” ujar Budi.

Polisi kini mulai mengarah pada motif peledakan. Pendalaman mencakup cara pelaku merakit bahan peledak, sumber peralatan, hingga latar belakang yang mendorong F melakukan tindakan berbahaya tersebut. “Iya, pastinya yang didalami soal kasus ledakan,” tutup Budi.

 

Sekadar informasi, ledakan tersebut terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Jumat, 7 November 2025, lalu. Tidak ada korban meninggal dunia dalam insiden itu. Namun, korban luka dalam peristiwa itu tercatat ada sebanyak 96 orang.

Densus 88 Antiteror Polri menyebut terdapat tujuh peledak yang dibawa oleh terduga pelaku ke SMAN 72 Jakarta. Dari total peledak yang dibawa terduga pelaku, empat di antaranya meledak di dua lokasi yang berbeda.

Sementara untuk tiga peledak lainnya belum digunakan dan sudah disita oleh petugas untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

(Fahmi Firdaus )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya