Namun, wilayah Sumatera Utara, dikatakan Endah, tidak sepenuhnya bebas dari potensi hujan. Faktor regional berupa belokan angin dan konvergensi udara masih terpantau jelas, terutama pada jalur timur Sumatera.
“Masih ada belokan angin yang menumpuk di wilayah pesisir timur. Itulah sebabnya potensi hujan ringan hingga sedang masih bisa terjadi,” ucap Endah.
Fenomena atmosfer ini yang menyebabkan kejadian hujan beberapa hari terakhir, meski kondisi global cenderung tenang.
BMKG memprediksi potensi hujan pada Dasarian I dan II Desember masih akan terjadi di beberapa wilayah prioritas, yaitu Langkat, Medan, Deli Serdang dan Serdang Bedagai.
Selain itu, kawasan pantai barat dan wilayah pegunungan Sumut masih menyimpan peluang hujan yang perlu diantisipasi masyarakat maupun pemerintah daerah.
“Secara umum, curah hujan bulan Desember diperkirakan menurun dibanding November. Namun ini bukan berarti potensi hujan hilang. Kewaspadaan tetap penting,” kata Endah.
Kondisi Terkini Wilayah Banjir dan Longsor: Waspada, Bukan Panik
Endah menegaskan kondisi cuaca dalam sepekan ke depan masih memerlukan perhatian.
“Pertumbuhan awan masih terjadi, meski tidak signifikan. Daerah seperti Tapanuli Selatan, Langkat, Deli Serdang, dan Medan masih memiliki potensi hujan dalam beberapa hari ke depan,” terangnya.
BMKG meminta masyarakat dan pemerintah daerah tetap terus memantau perkembangan cuaca harian, terutama di lokasi-lokasi yang sudah memiliki kerentanan bencana.
BMKG pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap waspada, tidak panik, dan mengedepankan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
(Erha Aprili Ramadhoni)