TEHERAN - Pemerintah Iran mengeksekusi mati dengan menggantung tujuh pria pelaku pembunuhan dan pengedar obat terlarang. Jumlah tereksekusi gantung di Iran sejak awal tahun sudah 21 orang.
Koran milik pemerintah Iran melaporkan, dua pria teridentifikasi hanya nama depannya saat digantung karena kasus pembunuhan, Rabu lalu di kota sebelah selatan Jahorm, 1.100 kilometer selatan Teheran.
Sedangkan koran lainnya, Jomhuri Eslami melaporkan, tiga pengedar dan dua pembuuh digantung di kota sebelah timur Birjand dan kota sebelah utara Tonekabon pada Rabu dan Kamis.
Sejauh ini, telepon yang ditujukan ke pengadilan di Teheran belum mendapat balasan. Demikian dilansir Associated Press, Jumat (11/1/2008) WIB.
Pekan lalu, pemerintah Iran menggantung 12 pria dan seorang wanita dalam kasus pembunuhan dan penyelundupan obat terlarang. Dan pada hari Minggu dilaporkan seorang narapidana kasus pembunuhan digantung di kota Arak.
Sejak Juli hingga akhir 2007, Iran mengeksekusi lebih dari 55 orang dalam kasus pembunuhan, perkosaan, perampokan, dan penculikan.
"Sangat tidak enak mendengar kabar kembalinya hukuman semacam ini di abad 21, ketika hukuman alternatif seperti penjara seumur hidup sebenarnya bisa dijatuhkan," ujar pengacara dan aktivis HAM Mohammad Ali Dakhah.
(Nurfajri Budi Nugroho)