JAKARTA - Tim DVI Mabes Polri akan segera mengambil sampel DNA dari orangtua Jipo, terduga teroris yang tewas dalam baku tembak dengan aparat saat penangkapan di Pesisir Poso, beberapa hari lalu.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, mengatakan pengambilan sampel DNA akan dilakukan hari ini, di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Salah satu orangtua Jipo siang ini dipastikan akan mendatangi Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diambil DNA-nya agar diketahui nama dan data-data lengkap Jipo," ujar Boy dalam keterangan Persnya di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (5/11/2012).
Boy menjelaskan, dengan diambilnya sample DNA salah satu orangtua Jipo, Polisi berharap akan mengetahui secara jelas identitasnya secara pasti. Termasuk akan mengambil sampel DNA pembanding dan dokumen yang berkaitan dengan Jipo termasuk ijasah Jipo sendiri.
"Kita berharap semua data identitas akan diketahui secara lebih jelas. Yang pasti salah satu orangtuanya hari ini sudah dalam perjalanan ke rumah sakit Polri dan akan diambil DNA nya sebagai pembanding," ungkap Boy.
Sebelumnya Densus 88 melakukan penggerebekan, di Desa Kelora, Kecamatan Poso, Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu 31 Oktober lalu.
Dalam penggerebekan tersebut, salah seorang anggota terduga teroris bernama Jipo tertembak dan tewas di lokasi, dekat Masjid, sekira pukul 06.00 WITA setelah sebelumnya sempat terjadi kontak senjata dengan pasukan Brimob.
(K. Yudha Wirakusuma)