Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Siapkah Aceh bila Tsunami Datang Lagi?

Salman Mardira , Jurnalis-Jum'at, 26 Desember 2014 |17:47 WIB
Siapkah Aceh bila Tsunami Datang Lagi?
Warga di antara puing yang dibawa tsunami di Banda Aceh pada 2004 (foto: Antara)
A
A
A

Soal kesiapan menghadapi bencana masih jadi persoalan, meski Aceh sudah pengalaman dengan tsunami 10 tahun lalu. Dari segi infrastruktur mungkin sudah memadai, sudah ada gedung penyelamat (escape building) walaupun masih sedikit, kemudian jalur evakuasi juga telah dibangun. Begitu juga dengan alat peringatan dini tsunami (TEWS) sedikitnya sudah ada di enam titik dalam kawasan Banda Aceh dan Aceh Besar.

Persoalannya, sistem yang ada belum berjalan maksimal. Contohnya ketika gempa 8,5 skala Richter mengguncang Aceh pada 11 April 2012 dan berpotensi tsunami. Kala itu sirine tsunami tak berbunyi, tapi masyarakat tetap menyelamatkan diri, menjauh dari pantai.

Tak ada pengarahan dari otoritas kebencanaan, seperti yang terlihat saat simulasi. Banyak warga lari ke kawasan lebih tinggi di antaranya ke Simpang Surabaya dan Lambaro, Aceh Besar sehingga terjadi kemacetan parah di jalan. Nyaris tak ada yang naik ke escape building. Tak bisa dibayangkan jika tsunami terjadi, sementara banyak orang terjebak macet.

Pada 26 Oktober 2014, pemerintah kembali menggelar simulasi tsunami dengan menguji coba TEWS. Lagi, lagi sirine bermasalah. Sebagian berbunyi tapi suaranya kecil. Bahkan masyarakat ada yang sama sekali tak mendengar.

Latihan evakuasi juga tak berjalan seperti diharapkan. Di Escape Building Dayah Glumpang misalnya, tak ada pengarahan massa atau bentuk penanganan ditunjukkan petugas ketika itu. Padahal ini penting untuk melatih kesiapan ketika tsunami terjadi.

Kepala Seksi Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Mukhsin Syafii, berjanji akan mengevaluasi dan terus menguji coba sistem peringatan dini tsunami. Dia mengakui masih terdapat beberapa kelemahan, namun keseluruhan termasuk sistem komunikasi satu arah diuji dalam simulasi berjalan baik.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement