Kairo Waspadai Ancaman Bom
KAIRO – Dua buah bom ditemukan di aula kedatangan di bandara Kairo. Sementara itu sebuah bom lain meledak di pusat kota Kairo Selasa pagi ini.
Kepala keamanan Kairo, Khaled Youssef, seperti dilansir Reuters, Selasa (3/2/2015), ledakan di pusat kota Kairo disebabkan sebuah bom suara. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Bom lainnya ditemukan oleh petugas keamanan bandara dengan bantuan alat elektronik. Mereka juga memeriksa kembali rekaman video untuk mencoba menemukan pelaku penanam bom tersebut.
Sejak penggulingan Presiden Mohamed Mursi dan Ikhwanul Muslimin oleh militer Mesir pada Juli 2013 silam, militan Islam antipemerintah telah menebarkan ancaman dengan menanam sejumlah bom dan melakukan serangan terhadap tentara dan polisi Mesir. Rangkaian serangan terjadi di Sinai, dan kemudian menyebar ke daerah-daerah lain.
Presiden Abdel Fattah al- Sisi yang menggulingkan Mursi kemudian melancarkan serangan terhadap kelompok Islamis. Dia juga menyerukan bahwa Mesir sedang bertarung di dalam sebuah perang melawan terorisme. Selain itu, militer Mesir tidak membedakan antara militan yang berbasis di Sinai yang telah bergabung dengan Ikhwanul Muslimin dengan militan yang telah bersumpah untuk menempuh jalan-jalan damai.
Mesir saat ini sedang berusaha membangun citra yang menggambarkan kestabilan sebelum konferensi investasi yang di Sharm el-Sheikh, Maret mendatang. Konferensi ini diharapkan dapat mendatangkan kerja samabernilai miliaran dolar.
(Rifa Nadia Nurfuadah)
