"Apalagi menasbihkan dengan menyalahi bawahannya, lalu Prepres ini jelas melukai rakyat banyak, sekaligus rekonfirmasi bahwa pemerintahan sangat neoliberal. Dari awal kekuasaan, jelas semua kebijkan sangat neoliberal, sekaligus menafikkan semua janji-janji kampanye," tuturnya.
Dia juga menilai bahwa di pemerintahan saat ini sudah tidak ada yang beres sehingga hanya bisa menunggu kinerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) menjadi lebih baik.
"Saya berkesimpulan ada yang tidak beres di jantung kekuasaan, sambil berharap Jokowi bisa berubah di semester dua," harapnya.
(Rizka Diputra)