Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bangun Lokalisasi, Ahok Mengaku Bakal Diserang Habis

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Senin, 20 April 2015 |19:06 WIB
Bangun Lokalisasi, Ahok Mengaku Bakal Diserang Habis
Bangun Lokalisasi, Ahok Mengaku Bakal Diserang Habis
A
A
A

JAKARTA Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), menyebut prostitusi di Ibu Kota layaknya seperti kotoran di tengah masyarakat. Menurutnya, selagi masih ada masyarakat, maka selama itu pula akan memproduksi kotoran.

"Kita tidak akan izinkan ada lokalisasi. Karena itu, jangan campur adukkan soal agama dan pelacuran, kita sudah mengetahui pelacuran itu sampah dan kotoran masyarakat, kita tidak mau terdapat kotoran manusia di mana-mana. Kalau kita terjemahin pelacuran itu enggak mau ada di mana-mana," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (20/4/2015).

Untuk itu, kata Ahok, dirinya mengimbau agar kotoran tersebut tidak berceceran di mana-mana diwilayah DKI Jakarta.

Menurutnya, jika Ibu Kota menutup lokalisasi, maka akan berdampak berpindahnya prostitusi pada kos-kosan di Jakarta.

"Jangan sampai lokalisasi ditutup, terus di kos-kosanan terjadi pelacuran," papar Ahok.

Namun, suami Veronica Tan ini memastikan tidak akan ada pembuatan tempat lokalisasi di DKI Jakarta.

"Mana mungkinlah (pembuatan tempat prostitusi), bisa diserang habis saya," imbuhnya.

Oleh karenanya, sambung Ahok, dirinya menginginkan prostitusi dilakukan di tempat yang sesuai agar dapat meminimalisir sesuatu hal yang tidak diinginkan.

"Menurut saya, korupsi dan main pelacur itu sama-sama berdosa. Kalau kotoran itu dibuangnya ke toilet yang bersih dan wangi, maka itu kotoran akan lebih keren," tukasnya.

(Muhammad Sabarudin Rachmat (Okezone))

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement