Industri militer dunia telah meraup keuntungan USD400 miliar atau sekira Rp5,2 kuadrilion. Beberapa tahun belakangan, perdagangan senjata semakin melemah meski penjualan di Rusia dan Arab Saudi sedang meningkat.
Berdasarkan laporan dari Institut Studi Perdamaian Internasional Stockholm, perusahaan-perusahaan Amerika Serikat (AS) menguasai lebih dari setengah perdagangan militer di seluruh dunia. Inggris menempati posisi kedua negara terbanyak memproduksi senjata. Sementara, posisi ketiga diduduki Rusia.
Rusia telah banyak menginvestasikan uang untuk meningkatkan kemampuan berdagang senjata. Pada 2014, perusahaan pertahanan lokal Rusia meningkatkan penjualannya hingga lebih dari 20 persen. Peningkatan keuntungan ini sering meningkatnya permintaan dari militer Rusia.
Paus Fransiskus dikenal sebagai orang yang blak-blakan dalam mengungkapkan pendapatnya. Pria asal Argentina berusia 78 tahun itu mengguncang dunia dengan membagi pemikirannya soal kontrol kelahiran, kebebasan berpendapat, dan homoseksualitas.
(Pamela Sarnia)